Judul : Jangan Salah! Ini Perbedaan Buah dan Sayuran
link : Jangan Salah! Ini Perbedaan Buah dan Sayuran
Jangan Salah! Ini Perbedaan Buah dan Sayuran
Perdebatan mengenai buah dan sayuran sudah terjadi sejak lama. Hal ini dikarenakan ada kesalahpahaman oleh masyarakat Indonesia dalam mengartikan kata buah dan kata sayuran. Beberapa buah memang dapat digunakan sebagai sayuran. Begitu pula tidak sedikit sayur-mayur yang berasal dari buah-buahan. Contohnya antara lain tomat, mentimun, labu siam, cabai, terong, dan lain-lain.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), buah adalah bagian tumbuhan yang berasal dari bunga atau putik (biasanya berbiji). Sedangkan pengertian sayuran atau sayur menurut KBBI ialah daun-daunan (seperti sawi), tumbuh-tumbuhan (taoge), polong atau bijian (kapri, buncis), buah-buahan (tomat), akar-akaran (wortel), dan sebagainya yang dapat dimasak.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa suatu benda bisa disebut buah jika merupakan hasil dari pertumbuhan bunga. Sementara syarat yang harus dipenuhi benda yang bisa dibilang sayuran adalah berasal dari tanaman dan bisa dimasak. Suatu benda juga dapat disebut buah sekaligus sayuran apabila benda tersebut berasal dari perkembangan bunga dan dapat dimasak, dalam artian aman dikonsumsi.
Tomat merupakan Buah sekaligus Sayuran
Berikut ini perbedaan-perbedaan antara buah dan sayuran versi Farof, di antaranya :
Definisi
Jika ditinjau dari definisinya, sudah jelas bahwa buah dan sayuran memiliki pengertian yang benar-benar berbeda. Buah merupakan ovarium dari tanaman sebagai alat perkembangbiakan secara generatif. Dan sayuran adalah bagian-bagian tanaman yang bisa dimakan termasuk daun, buah, bunga, batang, dan akar. Benda yang berasal dari pertumbuhan bunga disebut buah, serta benda dari tanaman yang aman dimakan dinamakan sayuran.
Kegunaan
Bagi tanaman, buah berguna untuk menghasilkan keturunan melalui proses perkembangbiakan secara alami. Oleh karena itu, di dalam buah biasanya terkandung biji, kecuali pada buah yang sudah direkayasa. Sementara sayuran mengacu pada keseluruhan bagian-bagian dari tanaman tersebut. Di antaranya daun sebagai tempat berfotosintesis, akar sebagai alat menyerap nutrisi, batang untuk mengangkut nutrisi dari akar ke daun, umbi untuk menyimpan cadangan makanan, dan sebagainya.