Judul : Perbedaan Ikan Tongkol, Ikan Cakalang, dan Ikan Tuna
link : Perbedaan Ikan Tongkol, Ikan Cakalang, dan Ikan Tuna
Perbedaan Ikan Tongkol, Ikan Cakalang, dan Ikan Tuna
Hayo sudah pada tahu belum apakah perbedaan antara ikan tongkol, ikan cakalang, dan ikan tuna? Yap, ketiga ikan ini memang mempunyai rupa yang sangat mirip ya sebab sama-sama termasuk dalam famili Skombridae. Beberapa ikan yang juga termasuk keluarga ini yaitu ikan makerel dan ikan bonito.
Ikan Tongkol
Ikan tongkol (Euthynnus affinis) ialah ikan laut dari suku Skombridae yang biasanya tinggal di perairan dangkal dekat pesisir. Ikan ini sering disebut pula sebagai kawakawa, tuna kecil, dan tuna makerel. Ikan tongkol banyak ditemukan di kawasan Indo-Pasifik Barat termasuk di Laut Jawa.
Punggung ikan tongkol berwarna biru gelap metalik dengan corak di sekujur pertengahan sirip punggung pertama ke belakang. Bagian sisi badan dan perutnya berwarna putih keperakan yang diselingi bercak-bercak khas berwarna gelap. Panjang ukuran ikan tongkol bisa mencapai 100 m dengan ukuran rata-rata 30 cm.
Ikan Cakalang
Ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) merupakan ikan dari famili Skombridae yang memiliki ukuran sedang. Ikan cakalang umumnya hidup dalam gerombolan besar. Kebanyakan ikan ini berhabitat di laut tropis dan subtropis meliiputi Samudra Hindia, Samudra Pasifik, dan Samudra Atlantik.
Ikan cakalang memiliki punggung yang berwarna biru keunguan hingga biru gelap. Pada bagian perut dan area di bawahnya dihiasi dengan warna keperakan dan garis hitam memanjang di samping badan. Tubuhnya tidak dilapisi dengan sisik kecuali pada bagian gurat sisi dan barut badan.
Ikan Tuna
Ikan tuna (Thunnini) adalah ikan laut pelagik yang termasuk keluarga Skombridae. Ikan ini dikenal sebagai salah satu perenang handal lantaran mampu mengarungi air dengan kecepatan hingga mencapai 80 km/jam. Ciri khusus ikan tuna yaitu dagingnya berwarna kemerah-merahan karena mengandung myoglobin yang tinggi.
Postur tubuh ikan tuna berbentuk memipih dengan moncong yang meruncing. Sirip punggungnya ada dua berkas dan saling terpisah. Ikan ini juga mempuyai sirip tambahan yang terletak di belakang sirip punggung dan sirip dubur. Mulai dari bagian belakang kepala sampai ke sekitar sirip dada ikan tuna ditutupi oleh sisik yang agak tebal dan cukup besar. Sedangkan bagian lainnya dibungkus sisik yang kecil atau tanpa sisik.
PERBEDAAN
Di bawah ini perbedaan-perbedaan antara ikan tongkol, ikan cakalang, dan ikan tuna versi Farof selengkapnya!
1. Klasifikasi Ilmiah
Ikan tongkol, ikan cakalang, dan ikan tuna sama-sama termasuk dalam keluarga Skombridae. Bedanya ikan tongkol berasal dari genus Euthynnus, ikan cakalang tergolong genus Katsuwonus, serta ikan tuna dari genus Thunnus. Perlu diketahui, terdapat 51 spesies dan 15 genus yang ada di dalam suku Skombridae ini.
2. Habitat
Ikan tongkol senang tinggal di perairan yang dangkal dekat pesisir seperti di Laut Jawa dan kawasan Indo-Pasifik Barat lainnya. Sedangkan ikan cakalang dan ikan tuna lebih memilih hidup di perairan yang dalam. Tidak heran, kedua ikan ini mudah ditemukan di perairan Indo-Pasifik Timur serta menjadi bahan baku berbagai makanan khas dari Maluku dan Papua.
3. Postur
Ikan tuna termasuk ikan raksasa karena mempunyai berat rata-rata 380 kg dengan panjang mencapai lebih dari 150 cm. Bahkan baru-baru ini dilaporkan seorang pemancing mampu mendapatkan ikan tuna seberat 411,6 kg di Samudera Atlantik. Sementara itu, berat rata-rata ikan tongkol yang dijual di pasaran adalah 1-3 kg/ekor dan 7-8 kg/ ekor untuk keperluan ekspor. Lain lagi dengan ikan cakalang, para nelayan biasanya menangkap ikan ini dengan ukuran mencapai 50 cm dan mempunyai bobot rata-rata 19 kg.
4. Sisik
Seluruh tubuh ikan tongkol tidak ditutupi sisik kecuali di area corselet dan gurat sisinya. Begitupun dengan ikan cakalang, sekujur tubuh ikan ini tanpa sisik kecuali gurat sisi dan barut badannya. Berbanding terbalik, sisik memenuhi semua tubuh ikan tuna.